Nam Sekolah            :
Mata Pelajaran          :               Matematika
Kelas/Semester         :               XI/2
Standar Kompetensi  :              Kalkulus
                                                6. Menggunakan konsep limit fungsi dan turunan fungsi dalam pemecahan masalah.
Alokasi waktu                    :

No
Kompetensi Dasar
Materi pokok / pembelajaran
Kegiatan pembelajaran
Indikator
Penilaian
Alokasi waktu
Sumber belajar
1
6.6 Menyelesaikan model matematika dan masalah yang berkaitan dengan aljabar dan penafsirannya
Model matematika dari masalah yang berkaitan dengan ekstrim fungsi aljabar
Menjelaskan dan mendiskusikan penggunaan turunan fungsi dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai ekstrim
6.6.1 Menghitung nilai dengan menggunakan turunan fungsi.
6.6.2 Mampu menggunakan turunan fungsi dalam menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai ekstrim ( nilai maksimum dan nilai minimum )
6.6.3 Mampu memecahakan masalah dalam khidupan sehari-hari yang berkaitan dengan konsep limit fungsi dan turunan fungsi.
Tes terulis

Penilaian LKS
4 X 45 menit
Buku paket


1.      Materi Statistika
Kopetensi Dasar
-       Menentukan rata-rata, median, dan modus data tunggal serta penafsirannya
-       Menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, dan lingkaran

Menurut kami penerapan belajar yang sesuai dari kopetensi dasar di atas sebaiknya menggunakan metode eskpositori. Metode ekpositori yang dimaksud adalah menerangkan materi terlebih dahulu, memberikan contoh soal dan selanjutnya memberikan latihan-latihan pada siswa.
Kita sebagai guru menerangkan terlebih dahulu kepada siswa apa itu rata-rata, median dan modus dalam data tunggal dan bagaimana cara menentukan rata-rata, median dan modus tersebut. Seiring menjelaskan materi yang ada selipkanlah contoh-contohnya. Setelah meraka faham baru kita berikan suatu latihan-latihan untuk meraka terapkan materi yg telah dijelaskan. Selanjutnya setelah siswa selesai mengerjakan latihan tersebutnya, sebaiknya guru memeriksa pekerjaan siswa dan menerangkan hasil jawaban dari latihan tersebut.
Begitu juga pada kopentensi dasar yang kedua yaitu  menyajikan data dalam bentuk tabel dan diagram batang, garis, dan lingkaran. Terlebih dahulu kita menjelaskan bagaimana penyajiaan data dalam bentuk tabel dan diagram ( batang, garis dan lingkaran). Selanjutnya berikan contoh dan latihan-latihan pada siswa.

Sekolah                       :
Mata Pelajaran            :  Matematika.
Kelas / Semester          :  VII / 1

Standar Kompetensi   :    1. Memahamisifat-sifat operasi hitung bilangan dan penggunaannya dalam pemecahan masalah.

Kompetensi Dasar       :  1.1. Melakukan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan.

Indikator                     :  1. Memberikan contoh bilangan bulat.
2.      Menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan.
3.      Melakukan operasi tambah, kurang, kali dan bagibilangan bulat.
4.      Menghitung kuadrat dan pangkat tiga bilangan bulat.
5.      Memberikan contoh berbagai jenis dan bentuk bilangan pecahan.
6.      Mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yng lain.

Alokasi waktu             :

A.  Tujuan penbelajaran.
1.    Siswadapat memberkan minimal 5 bilangan bulat.
2.    Siswa dapat menentukan letak bilangan bulat pada garis bilangan.
3.    Siswadapat melakukan operasi hitung ( tambah, kurang, kali, bagi ) bilangan bulat.
4.    Siswa dapat menghitung kuadrat dan pangakat tiga bilagan bulat.
5.    Siswa dapat memberikan contoh  berbagai bentuk dan jenis bilangan pecahan. (biasa, campuran, desimal, persen, permil).
6.    Siswa dapat mengubah bentuk pecahan ke bentuk pecahan yang lain.
7.    Siswa dapat melakukan operasi hitung ( tambah, kurang, kali, bagi) bilangan pecahan.

B.  Materi ajar.
a.    Bilangan bulat.
b.    Bilangan pecahan.

C.  Metode pembelajaran.
Diskusi kelompok, demonstrasi, dan penemuan.

D.  Langkah-langkah kegiatan.
Pertemuan pertama.
1.    Pendahuluan.
Apersepsi                    : Mengaitkan materi  yang akan dipelajari dengan pengetahuanawal dengan  cara mengajuaknpertanayan.

2.    Kegiatan inti.
a.    Guru menyajikan pengetahuan (menjelaskan) tentang cara meulis suhu di atas atau di bawah nol derajat.
b.    Guru menjelaskan cara menggambar garis bilangan .
c.    Guru mengecek pemahaman siswa dengan  tanya jawab.
d.   Gurumenjelaskan himpunan binagan bulat dan lambangnya dilanjutkan dengan menjelaskan tentang lawan dari suataubilangan bulat.
e.    Guru menjelaskan  entangperlunya membandingkan beberapa bilangan bulat.
f.     Guru mengecek pemahaman siswa dengan tanya jwab.
g.    Guru menjelaskan tentang mengurutkan bilangan bulat.
h.    Siswa mengerjakan latihan
 .
3.    Penutup.
a.    Dengen bimbingan guru, siswa dimintamenbuat rangkuman.
b.    Siswa dan guru melakukan refleksi.
c.    Guru memberikan PR untuk soalyang belum selesai dijawab.
      
    Pertemuan kedua.
1.      Pendahuluan.
Apersepsi          :  Mengingat kembali tentang operasi di SD.
Motivasi            :   Pentingnya materi ini untuk memahami ateri selanjutnya dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari.
2.      Kegiatan inti.
a.    Guru menjelaskan cara melakukan operasi penjumlahan dan pengurangan dua bilangan bulat.
b.    Secara berkelompok siswa mengisi tabel penjumlahan dan penguranan.
c.    Siswa mengerjakan soal latihan
d.   Guru menjelaskan cara mengalikan dan membagi dua bilangan positif dengan positif, positif dengan negarif, negti dengan negatif
e.    Secara berkelompok siswa mengerjakan tabel perkalian dan pembagian dari bilangan -3 sampai 3
f.     Siswa secara individu diberi latihan 3 dan 4.

E. Penutup
1.    Dengan bimbingan guru siswa diminta mebuat rangkuman.
2.    Siswa dan guru membuat refleksi
3.    Guru memberikan PR

Pertemuan ke tiga
1.    Pendahuluan
Apersepsi           :  mengingat kembali tentang kuadrat dan pangkat tiga yang pernah diterima di SD
Motivasi             :  Pentingnya mteri ini untuk memahami mteri selanjutnya dan manfaatnya dalam membantu mempermudah menyelesaikan perhitungan dalam kehidupan sehari-hari.
2.    Kegiatan Initi
a.    Guru menjelaskan arti kuadrat dari suatu bilangan bulat dan akar kuadrat suatu bilangan bulat
b.    Siswa diberi latihan  soal-soal kuadrat suatu bilangan bilangan bulat
c.    Siswa diberi latihan  soal-soal akar kuadrat suatu bilangan bilangan bulat
d.   Guru meminta siswa untuk mengartikan dari suatu bilangan pangkat tiga dan akar pangkat

3.    Penutup.
a.    Degan bimbingan guru siswadimintamembuat rangkuman.
b.    Siswa dan guru mekakukan refleksi.
c.    Guru memberikan PR.
     
     Pertemuan ke empat.
1.    Pendahuluan.
Apersepsi : Mengingat kemali blangan pecahan.
Motivasi   : Pentingnya materi ini untuk memahami materi selanjutnya danbermanfaat ke pelajaran yang lain serta mempermudah menyelesaikan perhitugan dalam kehidupan sehari-hari.

2.    Kegiatan inti.
a.    Guru mesama-sama siswa mendiskusikan jenis bilangan pecahan dan pengertian pecahan.
b.    Dengan garis bilangan guru menjelaskanbilangan pecahan pada garis bilangan dan menentukan letak suatu bilangan pada garis bilangan.
c.    Untuk Mengetahui pemahaman siswa  dilakukan tanya jawab.
d.   Guru bersama siswa mendiskusikan pecahan senilai.
e.    Untuk mengecek pemahaman siswa dilakukan tanya jawab.
f.     Guru berxamasiswa mendiskusikan cara mengubah bentuk pecahanke pecahan lain.
g.    Siswa diberi tugas latihan.

3.    Penutup.
a.    Dengan bimbingan guru, siswa diminta membuat  rangkuman.
b.    Siswa dan guru membuat refleksi.
c.    Soal yang belum selesai dijadikan PR.

    Pertemuan kelima
    1. Pendahuluan
        Apersepsi: Siswa diingatkan kembai tentang operasi hitung dengan tanya jawab.
        Motifasi  : Siswa diingatkan pentingnya materi ini untuk materi selanjutnya dan hubungannya dengan kehidupan sehari-hari.

    2. Kegiatan inti.
a.    Guru bersama-sama siswa membahas operasi hitung tambah, dan kurang pada pecahan (siswa diberi latihan soal-soal).
b.    Guru bersama-sama siswa membahas operasi hitung kali, bagi pada pecahan (siswa diberi latihan soal).
c.    Guru bersama-sama siswa membahas cara meniliskan bentuk baku bilangan (siswa diberi latihan soal).
d.   Dengan berkelompok siswa mendiskusikan cara membulatkan bilangan pecahan sampai satu tempat desimal atau dua tempat desimal (siswa diberi soal latihan).

3.      Penutup.
a.    Dengan bimbingan guru siswa membuat rangkuman.
b.    Guru dan siswa membuat refleksi.
c.    Guru memberikan PR.

E. Alat dan sumber belajar.
    Buku teks, penggaris.

F. Penilaian.
    Teknik penilaian  : test.
    Bentuk Instrumen : Pertanyaan lisan dan tertulis
    Instrumen.
1.    Tulislah lima bilangn bulat yang lebih dari -3 dan kurang dari 10
2.    Letakkanlah bilangan -2, 0, dan 3 pada garis bilangan berikut


3.    Hitunglah
a.    62 – 125
b.    (9 + 12) x 6
c.    (-36) : 4
d.   8 x (-12)

4.    Berapakah
a.     
b.    43

5.    Tuliskan dua buah pecahan
a.    Desimal
b.    Persen

6.    Ubah kedalam bentuk
a.    = ... %
b.    3,4 = ... pecahan biasa

7.    Hitunglah
a.    = ....
b.     = ....
c.    2,5 + 3,75 = ....
d.   21,2 – 9,85